LIPUTAN KHUSUS
Saat paripurna berjalan (foto ist) |
"3 pokok agenda paripurna yaitu, laporan Bapemperda dan Penetapan Program Pembentukan Peraturan Daerah TA 2022, Penandatanganan Keputusan DPRD Kota Manado Tentang Propemperda tahun 2022 dan Penyampaian Penjelasan Walikota Atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Manado Tahun Anggaran 2021"
IDNEWS.CO,MANADO - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Manado menggelar kegiatan Rapat Paripurna, Rabu (6/4/2022) Siang tadi.
Kegiatan paripurna dihadiri pimpinan daerah Wali Kota Manado Andrei Angouw bersama Wakil Wali Kota dr.Richard Sualang, Sekretaris Daerah Dr.Micler C.S. Lakat,SH.MH bersama para pejabat lingkup daerah.
Sementara pimpinan sidang langsung dipimpin Ketua Dewan Dra.Aaltje Dondokambey,MKes,Wakil Ketua Dewan Nortje Van Bone serta Wakil Adrei Laikun,SH. Agenda paripurna terdiri dari 3 pokok pembahasan antara lain, laporan Bapemperda dan Penetapan Program Pembentukan Peraturan Daerah TA 2022, Penandatanganan Keputusan DPRD Kota Manado Tentang Propemperda tahun 2022 dan Penyampaian Penjelasan Walikota Atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Manado Tahun Anggaran 2021.
Namun sebelum pembukaan sidang paripurna, beberapa surat dari sejumlah partai yang masuk langsung dibacakan Sekretaris Dewan, Drs.Adi Zainal Abidi, rapat pun berlangsung secara bersama.
Selaku pimpinan rapat,Aaltje Dondokambey sempat menyampaikan mengenai ranperda hasil usulan pemerintah kota serta ranperda inisiatif dprd manado. Selanjutnya laporan Badan Pembentukan Perda Penetapan Program Pembentukan Perda Tahun Anggaran 2022 yang disampaikan legislator Andrei Gerungan SH. Usai penyampaian laporan langsung penandatangan berita acara penyerahan keputusan dewan mengenai propemperda tahun berjalan 2022.
Sementara itu selaku pemimpin daerah wali kota Andrei Angouw sangat berterimakasih atas paparan propemda tahun 2022, dan pelaporan LKPJ tahun 2021.
“ Semasa tahun 2021 program kerja masih pada masa transisi demi proses kesinambungan terhadap RPJMD tahun 2016 sampai 2026, hingga RPJMD tahun 2021 sampai 2026," kata Angouw.
Kemudian AA sapaan akrab wali kota juga menyampaikan hasil kinerja keuangan 2021, yang hingga kini masih dalam audit BPK. Dirinya juga melaporkan hasil realisasi pendapatan daerah termasuk capaian pajak.
"Dengan harapan seluruh SKPD dapat berkoordinasi dengan kerangka pembahasan LKPJ tahun 2021," jelas Angouw.
Sementara hujung rapat paripurna pimpinan dewan bersama pemerintah sempat menerima masukan serta usulan dari para anggota dewan, termasuk soal pembahasan lanjutan apakah harus melalui Komisi atau dibentuk Panitia Khusus untuk pembahasan lanjutan LKPJ Walikota ini.
Namun rapat paripurna harus diskor selama 5 menit dengan tujuan memberikan kesempatan para ketua fraksi berunding, dengan pimpinan rapat untuk pembentukan pansus LKPJ.
Hadir juga dalam kegiatan ini para pimpinan wilayah kecamatan serta para kepala bagian dalam pemerintahan. (Yudi barik)