Agus Mabuka, Kepala Sub Bagian Tata Usaha KSOP Manado," Kepala Kantor KSOP Manado telah menyiapkan segala kesiapan termasuk armada sarana prasarana pelabuhan baik lisan maupun tertulis, termasuk berkoordinasi bersama instansi terkait PT.Pelni, Pelindo, Pemerintah Daerah, TNI, Polri, Perusahaan Pelayaran dan paling terpenting telah mengadakan Ram Chek keadaan armada kapal,".
Kantor KSOP Manado, foto insert Kepala Sub Bagian Tata Usaha dan Humas, Agus Mabuka (foto istimewa) |
IDNEWS.CO, MANADO,- Menjelang H- Perayaan Natal dan Tahun Baru 2023 sudah semakin dekat. Tentunya kesibukan Masyarakat mulai terlihat sejak dini, termasuk Arus Mudik seputaran Pelabuhan Manado.
Banyak antrian warga berdatangan memadati tempat penjualan tiket, untuk kesiapan pulang kampung berkumpul sanak keluarga merayakan natal dan tahun baru.
Sementara itu pihak Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas lll Manado, melalui Kepala Sub Bagian Tata Usaha dan Humas, Agus Mabuka menjelaskan bahwa sejak dini telah ada kesiapan tersendiri bagi pemerintah untuk mengantisipasi arus mudik menjelang hari raya keagamaan.
Bahkan menurutnya dari segi keamanan dalam pelayaran pun tak luput dari perhatian kesyahbandaran. Sebab itu paling penting ketika dalam melakukan perjalanan mudik.
" Kepala Kantor KSOP Manado telah menyiapkan segala kesiapan termasuk armada sarana prasarana pelabuhan baik lisan maupun tertulis, termasuk berkoordinasi bersama instansi terkait PT.Pelni, Pelindo, Pemerintah Daerah, TNI, Polri, Perusahaan Pelayaran dan paling terpenting telah mengadakan Ram Chek keadaan armada kapal," kata Agus saat wartawan mewancarainya belum lama ini.
Dirinya juga mengatakan menjelang Nataru paling penting yakni KSOP baru selesai menggelar apel posko bersama seluruh instansi terkait, secara nasioanl telah dibuka oleh Menteri Perhubungan secara zoom untuk memantangkan pengamanan arus mudik penumpang kala melonjak.
" Kesiapan pintu masuk maupun keluar sudah diantisipasi mengantisipasi terjadi hal-hal tidak kita inginkan bersama, termasuk himbauan bagi pengantar agar tidak memadati area pelabuhan. Bagi pengendara roda empat maupun roda dua cukup saja diluar seputaran pelabuhan mengingat keterbasan luas pelabuhan," jelasnya.
Seraya juga menambahkan bahwa, bagi calon penumpang sebelum keberangkatan harus membeli tiket perjalanan secara formal, jika tidak memilki tiket resmi tidak boleh melakukan perjalanan.
" KSOP juga terus memberlakukan pemeriksaan kesehatan sesuai dengan surat edaran karena mengingat pandemi covid, sehingga bagi calon penumpang sebelum berangkat harus menyertakan surat vaksin termasuk telah melakukan PCR," tutup Agus. (Yudi Barik)