IDNEWS.CO, MINAHASA UTARA -- Bupati Joune Ganda SE, MAP, MM, M.Si, meletakkan batu pertama gedung perpustakaan Kabupaten Minahasa Utara yang dibiayai oleh Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2023 senilai Rp. 9.650.000.000. Ia mengharapkan konsep teratur dan terarah dalam pembangunan, serta pengawasan yang ketat untuk memastikan hasil yang sesuai dengan rencana, Rabu (31/5/2023).
Bupati JG, menyambut baik rencana pembangunan perpustakaan tersebut. Ia berpendapat bahwa perpustakaan akan menjadi sarana pembelajaran yang sangat berguna untuk anak-anak sekolah dan masyarakat sekitar. Dengan membaca buku dan mengakses sumber-sumber informasi yang ada di perpustakaan, SDM daerah tersebut dapat terus berkembang dan meningkatkan kualitas diri mereka,"ujarnya.
Selain itu, kehadiran perpustakaan juga akan membantu meningkatkan minat baca masyarakat setempat, yang selama ini masih relatif rendah. Dengan adanya akses mudah ke buku-buku yang berkualitas, diharapkan masyarakat akan semakin terdorong untuk mengembangkan minat baca mereka.
Untuk memastikan perpustakaan tersebut benar-benar bermanfaat bagi masyarakat, pihak berwenang sudah merencanakan berbagai program dan kegiatan yang akan diselenggarakan di perpustakaan tersebut. Misalnya, akan diadakan lomba baca, pelatihan menulis, diskusi buku, dan berbagai kegiatan lainnya yang dapat menarik minat masyarakat dan membantu meningkatkan kualitas diri mereka,"ucapnya.
Dengan adanya perpustakaan yang modern dan lengkap, diharapkan daerah tersebut dapat menjadi lebih maju dan berkembang di masa depan. Sebagai pusat pengetahuan, perpustakaan akan menjadi tempat yang penting bagi masyarakat dan akan terus menjadi sumber inspirasi untuk pembelajaran dan pengembangan diri, "pungkasnya.
Bupati, mengingatkan pihak kontraktor untuk membangun gedung perpustakaan sesuai dengan standar yang ditetapkan. Hal ini disampaikan saat peletakan batu pertama pembangunan gedung perpustakaan di Kabupaten Minut. Menurut Bupati Ganda, perpustakaan tersebut akan menjadi pusat pengetahuan yang akan memasukan kearifan lokal, serta menunjukkan karakter dan jati diri daerah,"tegas Bupati JG.
Perpustakaan yang dibangun akan menjadi pusat pengetahuan yang mencerminkan karakter dan jati diri daerah. Sebagai fasilitas pengetahuan, kehadirannya akan berdampak pada kemajuan Sumber Daya Manusia (SDM) daerah tersebut. Ganda berharap perpustakaan ini akan dikunjungi oleh banyak anak-anak sekolah dan masyarakat, karena kehadirannya sangat penting untuk masa depan, "ujarnya.
Dalam acara peletakan batu pertama pembangunan gedung perpustakaan Kabupaten Minahasa Utara (Minut), turut hadir para kepala dinas, pejabat eselon III, dan jajaran Pemkab Minut, serta pihak ketiga yang terdiri dari Kontraktor Pelaksana CV Carin Jaya dan Konsultan Pengawas CV. Aljireh Abadi Konsultan. Semua pihak diharapkan dapat bekerja sama untuk menyelesaikan proyek pembangunan ini dengan baik dan sesuai dengan rencana.
(Rukminto Rachman)