"Bencana Kebakaran di TPA Sumompo Manado Mendapat Perhatian Besar dari Pemerintah dan Masyarakat,".
 |
| Hj.Soeprapti caleg dprd provinsi Sulawesi Utara dapil Manado dari Partai NasDem, (foto istimewa) |
IDNEWS.CO, MANADO, - Lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumompo di Manado baru-baru ini menjadi pusat perhatian setelah terjadi peristiwa kebakaran yang menghancurkan sebagian besar wilayah tersebut.
Dalam insiden ini, tidak hanya warga tinggal di sekitar TPA yang terdampak, tetapi juga para pemulung sampah dan petugas kebersihan yang berjuang untuk menjaga kebersihan lingkungan.
Beberapa hari kebakaran terjadi, situasi di TPA Sumompo masih menjadi fokus utama bagi pemerintah Kota Manado. Tim dari Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), Dinas Lingkungan Hidup (DLH), aparat kepolisian, petugas TNI, serta masyarakat terus berupaya dengan sungguh-sungguh untuk memadamkan api dan mengatasi dampak kebakaran yang meluas.
 |
| Kondisi kebakaran di lokasi tpa sumompo, (foto istimewa) |
Para pemulung dan petugas kebersihan, meskipun terpapar risiko yang sangat tinggi, tetap bertahan di lokasi tersebut. Salah satu alasan utama adalah ketakutan akan kembalinya kobaran api akibat cuaca panas yang masih berlanjut.
Pemerintah dengan tegas berkomitmen untuk mengatasi situasi ini dan telah menggerakkan Dinas Pemadam Kebakaran untuk melakukan pemadaman api dengan penyemprotan air yang maksimal di area kebakaran. Upaya ini diharapkan dapat membantu mengendalikan api dan mengurangi risiko lebih lanjut.
Selain upaya pemerintah, banyak warga dari berbagai lapisan masyarakat juga datang memberikan bantuan kepada warga yang tinggal di pemukiman sekitar TPA Sumompo. Mereka memiliki harapan agar warga tersebut dapat bertahan hidup, karena TPA Sumompo adalah satu-satunya mata pencaharian bagi para pemulung.
Salah satu amAnggota Calon Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Utara, Hj. Soeprapti dari Partai NasDem, telah berada di lokasi sejak hari sebelumnya dan secara aktif memantau perkembangan situasi.
"Kami bersama tim telah berada di lokasi sejak hari Minggu dan menyaksikan kondisinya secara langsung. Tentunya sangat mengkhawatirkan karena banyak warga yang tinggal di sana dan terus bertahan," ungkap Soeprapti dalam wawancara dengan media pada hari Senin (02/10/2023).
Soeprapti, yang juga seorang pengusaha properti, merasa perlu memberikan bantuan kepada warga yang tinggal di sana, khususnya pasokan air mineral. Pasalnya, mereka telah mengalami kesulitan dalam mendapatkan air bersih selama hampir dua hari.
"Kami akan segera memberikan bantuan dengan mendistribusikan air mineral. Rencananya, sore ini kami akan menuju ke lokasi TPA Sumompo bersama tim relawan Sahabat Prapti," katanya dengan tegas.
Selain bantuan air mineral, tim juga merencanakan untuk memberikan bantuan makanan pada hari Jumat mendatang. Diharapkan akan memberikan sedikit kenyamanan bagi pemulung dan petugas kebersihan yang telah berjuang keras.
"Kami semua berdoa agar musibah kebakaran segera berakhir sehingga aktivitas pekerjaan dapat berjalan dengan baik," tutup Soeprapti.
Semua pihak berharap agar tindakan bersama dapat membantu mengatasi situasi yang sulit dan memberikan bantuan yang sangat dibutuhkan kepada warga yang terkena dampak.
Kita bersama-sama berdoa agar kondisi segera membaik dan warga dapat kembali hidup dengan aman dan tenteram di sekitar TPA Sumompo. (Yudi Barik)