"Kota Manado berkembang pesat hasil tangan emas sang pemimpin, Andrei Angouw".
 |
| selamat ulang tahun wali kota Andrei Angouw ke-53 tahun (foto APM) |
IDNEWS.CO, MANADO,- Menggapai Sinar Mentari Pagi Hari suasana Kota Manado memancar Cahaya Matahari seiring suasana liburan Hari Raya Waisak.
Bukan itu saja ternyata Hari ini genap sudah Usia ke-53 Tahun Wali Kota Andrei Angouw. Tentunya keceriaan Keluarga Angouw- Pinontoan menghiasi keadaan Daerah dengan berbagai kemajuan pembangunan dari Tangan Emas seorang Andrei.
Sejak memimpin selama Tiga Tahun berjalan bahkan diujung kepemimpinanya perkembangan Manado sangat pesat, baik segi infrastruktur hingga kesejahteraan masyarakat.
Kita buktikan sendiri saja mulai dari kondisi jalan hingga penataan kota termasuk pengelolaan persampahan, bahkan keadaan drainase mengalami perubahan pesat.
Sebelumnya warga Tuminting, Mahawu, Singkil hingga Karombasan sendiri begitu hujan pasti menanggung bencana banjir, namun kini yang namanya banjir hilang dengan seketika hanya dalam kurung waktu tak lama.
Bukan itu saja dari segi peningkatan Pasar Bersehati sebagai aset perekonomian rakyat, Andrei sulap dengan cepat pembangunannya hingga kelihatan bagai pasar moderen.
Bahkan terpampang bangunan Rumah Susun Sederhana (Rusunawa) di mana-mana. Semuanya kado terindah untuk masyarakat kota manado tercinta dengan harapan bisa sejahtera lahir batin.
Tangan dingin Wali kota Andrei Angouw apa saja pasti terjadi bak seorang pesulap profesional, Sim Sala Bim sekecap mata manado bagai syurga dunia.
Dengan jumlah penduduk kurang lebih 436.000 jiwa dari 504 lingkungan, 87 kelurahan dan 11 kecamatan, serta luas wilayah 157, 3 km2 dengan perbukitan dan pegunungan dan garis pantai sepanjang 18,7 kilometer, 15,726 hektare wilayah daratan, ternyata daerah ini terbesar ke dua di sulawesi setelah makassar.
Lantas, bagimana perhatian Andrei Angouw terhadap keberagaman agama yang ada?, rupanya Dia sangat memperhatikan sekaligus memberikan bukti nyata dengan konsep program kesejahteraan bagi toko agama, sambil menyalurkan dana toga.
Bukan sampai disitu saja, seluruh rumah ibadah tersentuh dengan bantuan dana pembangunan, tak tanggung-tanggung anggarannya menyentuh angka ratusan juta hingga miliaran rupiah.
Hanya itu kah ?, tidak juga bahkan Angouw beberapa kali mendanai setiap kali kegiatan bernafaskan kerohanian lewat Anggaran Pendapatan Daerah (APBD) tahun berjalan. Mulai dari bagi ummat islam menjelang ramadhan dengan topik Safari Ramadhan, santunan jamaah haji, bantuan hewan qurban, hingga kegiatan MTQ pun Ia menyediakan bantuan anggaran. Begitu juga dengan beberapa agama lainnya pun ikut memberikan anggaran bantuan lewat bidang Kesra.
Bagimana bantuan bersifat sosial?, berbagai program mata anggaran juga mengelinding ke warga manado. Mulai dari pelayanan jaminan kesehatan daerah (Jamkesda), pelayanan lansia usia 70 tahun, pelayanan kelengkapan jenasah bagi warga kurang mampu, hingga bantuan korban bencana alam maupun sosial.
Lebih melangkah jauh lagi perhatian sang wali kota Andrei Angouw terhadap dunia pendidikan, untuk mencerdaskan generasi bangsa pun jadi prioritas nomor satu. Tak pelak pembangunan sekolah berlangsung, biaya pendidikan gratis hingga beasiswa pendidikan ke perguruan tinggi teranggarkan.
Jadi apa lagi, semua menjadi kado terindah di ulang tahun ke 53 tahun wali kota manado, Andrei Angouw dan sisa masa kepemimpinan sampai akhir bulan November mendatang.
Sehat selalu Pak Andrei jayalah kota manado bersama wakil wali kota dr.Richard Sualang.
(Yudi barik)