"Ramly Pateda, Tahapan Penjaringan Badan Adhoc PPK dan PPS untuk Pilkada Manado".
saat sosialisai berlangsung pihak KPU, Bawaslu, serta insan wartawan, (foto idnews.co) |
IDNEWS.CO, MANADO,- Komisi Pemelihan Umum (KPU) Kota Manado menyelenggaran kegiatan Sosialisai Tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), Sabtu (04/5/2024) Siang tadi bertempat di Hotel Grand Kawanua bilangan Mapanget.
Kali ini Para Insan Pers selaku mitra kerja dari KPU mendengar langsung penyampaian dari, salah satu personil yakni Yusuf Wowor.
Dirinya menjelaskan terakit tahapan sosialisasi mulai dari perencanaan program dan anggaran, hingga pengusulan pengesahan pengangkatan calon terpilih.
" Setidaknya ada kurang lebih 18 point yang harus dilalui sebagai panduan pelaksanaan pilkada 2024, itu sejak mulainya dari tanggal 26 Januari, sementara tahapannya nanti tanggal 3 sampai 5 Mei mendatang," jelas Wowor.
Pihaknya sangat berharap dukungan dari para insan wartawan untuk menginformasikan ke masyarakat.
" Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Manado tentunya Kita sendiri yang mengelola menjadi pilkada berkwalitas, makanya sangat membutuhkan integritas menuju konsep Jujur, Adil (Jurdil) dan Langsung, Umum serta Bebas dan Rahasia (Luber)," tandasnya.
Mantan Ketua KPU Manado ini menambahkan kembali, terpenting yakni para penyelenggara harus mampu taat pada aturan begitu juga dengan peserta pemilu.
" Kalau berjalan sesuai koridor kan aman regulasinya juga bakal melindungi kita semua," terang Wowor.
Sementara itu Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Kota Manado, Ramly Pateda menjelaskan bahwa tahapan sekarang fokus dengan penjaringan Badan Adhoc, mulai dari Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemilihan Suara (PPS).
" Rencananya sekitar 6 sampai 8 Mei bertempat di gedung sekolah SMK Negeri 1 Manado, akan berlangsung tes berbasis CAT untuk calon anggota PPK," kata Pateda.
Dirinya juga menjelaskan kembali, sebelum tes berjalan akan dilakukan pengecekan terhadap perangkat komputer termasuk jaringan internetan.
" Itu paling penting sekali namun informasinya untuk komputer pihak sekolah dapat membantu sekitar 150 unit, ruangan juga tersedia kurang lebih 5 rumbel," ungkap Pateda.
Seraya menambahkan kembali metode akan diatur dalam bentuk tes apakah dua sesi ato seperti apa, nanti teknisnya perlu koordinasi lagi.
“ Usai tes CAT ketika pesertsa lulus selanjutnya menjalani wawancara tersendiri lagi. penetapan petugas membutuhkan sekitar 55 anggota PPK," tambah Pateda.
Setelah tes CAT, peserta yang lulus akan menjalani wawancara.
Hadir dalam sesi pemateri juga Ketua Bawaslu Kota Manado, Briliant Maengko. Ia memaparkan fokus pengawasan Bawaslu dalam pembentukan badan adhoc oleh KPU Kota Manado.
(Yudi barik)