" Kolaborasi dua instansi pengelola bandara sam ratulangi menciptakan kenyamanan para jamaah haji pergi dan pulang".
 |
| kepala otoritas bandar udara wilayah VIII manado, Ambar Suryoko. (foto idnews.co) |
IDNEWS.CO, MANADO,- Fungsi Pengawasan terus dilakukan pihak Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah VIII Manado, termasuk jalur penerbangan hingga keberadaan para penumpang saat keberangkatan maupun kedatangan di Bandara Sam Ratulangi.
Contoh saja para Jamaah Haji tahun 2024 saat pemberangkatan maupun kepulangan, tak luput dari perhatian dan pengawasan dari Otoritas Bandar Udara.
Saat ditemui sejumlah awak media, Kepala Otoritas Bandar Udara Wilayah VIII Manado, Ambar Suryoko, SE, MM mengatakan bahwa Alhamdulillah berjalan lancar saja sejak proses pemantauan kehadiran para Jamaah Haji Provinsi Sulut, mulai dari berangkat dan kembali.
 |
| humas pt.angkasa pura 1 bandara sam ratulangi, Yanti Pramono (foto idnews.co) |
" Tidak mengalami hambatan apa pun sepanjang ini, mengenai kemarin ada hal-hal kecil sempat terjadi sumbatan sudah dilakukan perbaikan," ucap Ambar saat menjawab pertanyaan wartawan, Rabu (03/7/2024) tadi Pagi.
Dirinya juga mengatakan kembali tentunya kerja sama antar pihak Angkasa Pura bersama Otban terus berjalan, mengingat fungsi berkoordinasi sangat penting didalam mengelola suatu pekerjaan.
"Kita kan satu atap sama-sama dibawah kementerian Perhubungan jadi semua butuh komunikasi secara intensif. Fungsi Kami untuk Bandara sementara Angkasa Pura pada penyediaan fasilitas," terang Ambar.
Seraya menambahkan lagi termasuk pergerakan arus lalu lintas pesawat serta pengguna bandar udara penumpang maupun pengunjung.
" Ya termasuk para jamaah haji Kami harus layani dengan baik supaya teratur, aman dan lancar, boleh kembali ke rumah dengan sehat berkumpul bersama sanak keluarga," kata Suryoko.
Sementara itu pihak PT.Angkasa Pura 1 Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, juga melayani jamaah haji saat tiba dari Embarkasi Balikpapan.
Melalui pernyataan Humas Angkasa Pura 1, Yanti Pramono mengatakan sebelumya secara teknis persiapan penyemputan jamaah haji cukup matang, semua instansi kerja sama cukup baik.
" Sesuai data selama tiga hari kepulangan rombongan kurang lebih 722 jamaah, dan puji Tuhan tidak kurang sama sekali," ucap Yanti.
Seraya menambahkan segala sesuatu terlayani dengan baik karena setiap tahun musim haji terus ada, sehingga ini menjadi monoton kerja berulang kali.
" Termasuk mengenai pelayanan kesehatan juga terjaga, sebab jalur koordinasinya dengan pihak KKP bandara standy bay bila ada jamaah yang sakit langsung dilayani.Tapi sepanjang ini dari pengamatan sih tidak ada pengeluhan," jelas Yanti.
"Mengenai pengamanan area bandara juga berjalan aman baik petugas keamanan kepolisian dan TNI serta security bandara terus berjaga selama 1x24 jam," tambah Yanti.
(Yudi barik)