"Apel Konsolidasi Polda Sulut: Waspada Ancaman Kamtibmas Pasca Pilkada 2024".
![]() |
suasana saat apel kesiap-siagaan berlangsung, (foto istimewa) |
IDNEWS.CO,MANADO, Humas Polda Sulut – Dalam memastikan efektivitas pengamanan serta mengevaluasi secara menyeluruh jalannya pelaksanaan Operasi Mantap Praja Samrat 2024, yang bertujuan untuk menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat selama tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.
Kepolisian Daerah Sulawesi Utara (Polda Sulut) menggelar apel konsolidasi yang dipimpin langsung oleh Kepala Biro Operasi Polda Sulut, Kombes Pol Set Stephanus Lumowa, pada Jumat (28/2/2025) pagi, bertempat di halaman Mapolda Sulut, dengan dihadiri oleh para Pejabat Utama Polda Sulut serta ratusan personel yang terlibat dalam operasi tersebut.
Kapolda Sulawesi Utara, Irjen Pol Roycke Harry Langie, dalam arahan tertulis yang dibacakan oleh Kepala Biro Operasi menegaskan bahwa apel konsolidasi ini bukan sekadar seremonial, melainkan memiliki makna yang sangat fundamental dalam upaya melakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap setiap tahapan operasi yang telah dijalankan.
Gunanya memastikan bahwa seluruh rangkaian pengamanan yang telah dilakukan benar-benar berjalan dengan efektif, serta untuk mengidentifikasi berbagai tantangan yang dihadapi di lapangan agar dapat diantisipasi dengan lebih baik pada tahapan berikutnya, terutama menjelang penyelenggaraan tahapan akhir Pilkada Serentak 2024-2025 di wilayah hukum Polda Sulut.
Lebih lanjut, dalam arahannya, Kapolda Sulut menekankan bahwa dinamika politik selama tahapan Pilkada di Provinsi Sulawesi Utara menunjukkan kondisi yang cukup dinamis, di mana berbagai potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat sempat muncul di beberapa daerah.
Namun berkat kesiapsiagaan serta kerja sama yang solid antara Polri, TNI, pemerintah daerah, dan seluruh stakeholder terkait, berbagai permasalahan tersebut dapat ditangani dengan baik sehingga tidak berkembang menjadi ancaman yang lebih besar yang berpotensi mengganggu stabilitas keamanan secara menyeluruh di wilayah Sulawesi Utara.
Meskipun demikian, Kapolda Sulut mengingatkan bahwa potensi gangguan keamanan masih tetap ada, terutama pasca-pelantikan kepala daerah yang telah berlangsung beberapa waktu lalu, sehingga seluruh personel Polda Sulut diminta untuk terus meningkatkan kewaspadaan terhadap kemungkinan munculnya dinamika politik baru yang dapat berimplikasi terhadap situasi kamtibmas di berbagai daerah, terutama di wilayah yang sempat mengalami tensi politik tinggi selama proses Pilkada berlangsung.
Selain itu, dalam apel konsolidasi ini, Kapolda juga menekankan pentingnya menjaga dan bahkan meningkatkan sinergitas yang selama ini telah terjalin antara Polri, TNI, pemerintah daerah, serta berbagai elemen masyarakat, mengingat bahwa keberhasilan dalam menjaga situasi keamanan selama Pilkada tidak terlepas dari soliditas kerja sama antar berbagai pihak, sehingga ke depan, sinergitas ini harus terus diperkuat, terutama dalam menghadapi agenda-agenda strategis yang masih akan berlangsung, seperti persiapan pengamanan pemungutan suara ulang di Kabupaten Kepulauan Talaud yang memerlukan atensi khusus agar dapat berlangsung dalam situasi yang benar-benar aman dan kondusif.
Sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras yang telah ditunjukkan oleh seluruh personel yang terlibat dalam Operasi Mantap Praja Samrat 2024-2025, Kapolda Sulut juga secara khusus menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran atas dedikasi, loyalitas, dan profesionalisme yang telah ditunjukkan dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama pelaksanaan Pilkada Serentak di wilayah hukum Polda Sulut, di mana kerja keras tersebut telah memberikan dampak positif bagi terciptanya suasana yang aman, nyaman, dan kondusif bagi seluruh masyarakat Sulawesi Utara dalam menggunakan hak politik mereka secara demokratis tanpa adanya gangguan yang berarti.
Dengan adanya apel konsolidasi ini, diharapkan seluruh jajaran Polda Sulut dapat semakin meningkatkan kesiapan dan profesionalisme dalam menghadapi berbagai tantangan di masa mendatang, sehingga mampu memberikan pelayanan terbaik dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di wilayah Sulawesi Utara, baik dalam konteks pengamanan agenda politik maupun dalam menjaga situasi kamtibmas secara umum, demi terciptanya lingkungan yang aman dan kondusif bagi seluruh masyarakat.
(Yudi barik)