"Kasat Reskrim Polres Mitra: Kami Akan Tindak Tegas Oknum yang Bermain Harga LPG".
![]() |
suasana saat pemantauan berlangsung,(foto istimewa) |
IDNEWS.CO, MITRA,- Dalam rangka memastikan stabilitas harga kebutuhan pokok menjelang bulan suci Ramadhan, Kepolisian Resor (Polres) Minahasa Tenggara (Mitra) melalui Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim), melakukan pengecekan secara langsung terhadap harga bahan pokok (sembako) serta gas LPG di sejumlah pasar tradisional dan agen distribusi di wilayah hukum Polres Minahasa Tenggara.
Kegiatan ini berlangsung pada Jumat, (28/2/2025), dan dipimpin langsung oleh Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Mitra, Iptu Lutfi Arinugraha Pratama, S.Tr.K., S.I.K., yang didampingi oleh sejumlah personel kepolisian guna memastikan bahwa tidak terjadi lonjakan harga yang dapat merugikan masyarakat, terutama menjelang meningkatnya kebutuhan selama bulan Ramadhan.
Dalam kesempatan tersebut, Iptu Lutfi menjelaskan bahwa Polres Minahasa Tenggara akan terus melakukan pemantauan intensif terhadap perkembangan harga di pasaran, khususnya terhadap komoditas yang memiliki peran krusial dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari masyarakat, seperti sembako dan gas LPG. Ia menegaskan bahwa pihaknya tidak akan segan-segan mengambil tindakan tegas apabila ditemukan indikasi permainan harga yang dilakukan oleh oknum pedagang atau pihak-pihak tertentu, termasuk Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) dan agen penyalur resmi, yang sengaja menaikkan harga LPG di luar batas kewajaran demi meraup keuntungan yang tidak sah.
“Kami dari Polres Minahasa Tenggara berkomitmen untuk terus melakukan pengawasan terhadap distribusi dan harga bahan pokok, terutama gas LPG yang menjadi kebutuhan vital bagi masyarakat. Jika dalam pemantauan kami ditemukan adanya tindakan spekulasi harga yang dilakukan secara sengaja oleh pihak tertentu, baik oleh pengusaha maupun agen resmi, kami tidak akan ragu untuk mengambil tindakan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. Oleh karena itu, kami juga mengimbau kepada seluruh pedagang dan distributor untuk tetap menjaga stabilitas harga dan tidak melakukan praktik-praktik yang dapat merugikan masyarakat luas, terutama di momen penting seperti menjelang bulan suci Ramadhan,” tegas Iptu Lutfi.
Lebih lanjut, Kasat Reskrim juga mengungkapkan bahwa hingga saat ini, hasil pemantauan yang dilakukan menunjukkan bahwa harga sembako serta gas LPG di Kabupaten Minahasa Tenggara masih dalam kondisi yang relatif stabil. Namun, pihaknya tetap akan meningkatkan intensitas pengawasan guna mengantisipasi kemungkinan terjadinya kenaikan harga yang signifikan, baik akibat lonjakan permintaan maupun adanya potensi permainan harga dari oknum yang tidak bertanggung jawab.
Selain memastikan kestabilan harga, Iptu Lutfi juga mengajak seluruh masyarakat di Kabupaten Minahasa Tenggara untuk senantiasa menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), terutama dalam menyambut dan menjalani bulan suci Ramadhan. Ia menekankan bahwa suasana yang kondusif sangat diperlukan agar umat Muslim dapat menjalankan ibadah dengan khusyuk dan tanpa gangguan yang disebabkan oleh situasi yang tidak aman atau tidak nyaman.
“Mari kita bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing, tidak hanya dalam konteks menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok, tetapi juga dalam menciptakan suasana yang aman, nyaman, dan kondusif selama bulan suci Ramadhan. Kami berharap seluruh elemen masyarakat dapat berpartisipasi aktif dalam menjaga Kamtibmas, serta segera melaporkan kepada pihak kepolisian apabila menemukan adanya tindakan yang berpotensi mengganggu ketertiban umum, baik dalam hal keamanan maupun dalam hal stabilitas harga kebutuhan pokok,” pungkasnya.
Dengan adanya pengawasan yang ketat dari pihak kepolisian serta kerja sama yang baik antara pemerintah, pedagang, dan masyarakat, diharapkan harga sembako dan gas LPG di wilayah Kabupaten Minahasa Tenggara tetap stabil sehingga masyarakat dapat menjalankan ibadah puasa dengan tenang tanpa terbebani oleh kenaikan harga yang tidak wajar.
(Yudi barik)