"Kapolda Sulut Ajak Masyarakat Jaga Keamanan dan Kedamaian Selama Ramadhan".
 |
| suasana saat kegiatan berlangsung,(foto istimewa) |
IDNEWS.CO, SULUT, Humas Polda Sulut,- Dalam upaya memberikan manfaat nyata bagi masyarakat serta memperkuat jalinan kebersamaan di bulan suci Ramadhan, Polda Sulawesi Utara (Sulut) bersama dengan sejumlah instansi terkait menggelar kegiatan Bazar Ramadhan Polri Presisi yang dirangkaikan dengan Bakti Sosial (Baksos) Ramadhan Bhayangkari 2025.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi sarana untuk membantu masyarakat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau, tetapi juga menjadi ajang silaturahmi antara aparat kepolisian, masyarakat, dan berbagai pihak yang terlibat dalam upaya menciptakan kehidupan sosial yang lebih harmonis.
Acara yang berlangsung di halaman Presisi Mapolda Sulut pada Jumat (21/3/2025) pagi ini secara resmi dibuka oleh Kapolda Sulut, Irjen Pol Roycke Harry Langie, yang dalam kesempatan tersebut turut didampingi oleh Wakapolda Sulut, Brigjen Pol Bahagia Dachi, serta Ketua Bhayangkari Sulut, Ny. Joan Roycke.
Hadir pula sejumlah pejabat dari berbagai instansi, termasuk Kepala Dinas Ketahanan Pangan Sulut, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulut, perwakilan dari Perum Bulog, serta perwakilan dari Bank Indonesia, yang bersama-sama menunjukkan komitmen mereka dalam mendukung ketahanan pangan serta membantu masyarakat menghadapi tantangan ekonomi di bulan Ramadhan.
Dalam sambutannya, Kapolda Sulut menyampaikan bahwa kegiatan bazar murah ini bukan sekadar agenda tahunan, melainkan sebuah bentuk kepedulian nyata terhadap masyarakat yang saat ini tengah menghadapi tekanan ekonomi akibat kenaikan harga bahan pokok.
Selain itu, kegiatan ini juga menjadi bagian dari Gerakan Pangan Murah yang merupakan inisiatif pemerintah dalam memastikan ketersediaan pangan dengan harga yang lebih terjangkau bagi masyarakat luas, terutama di saat meningkatnya permintaan terhadap bahan pokok menjelang Hari Raya Idul Fitri.
“Kami sangat memahami bahwa di bulan suci Ramadhan, kebutuhan masyarakat terhadap bahan pangan mengalami peningkatan yang cukup signifikan, sementara di sisi lain, harga bahan pokok juga cenderung naik. Oleh karena itu, melalui kegiatan ini, kami ingin memberikan solusi nyata bagi masyarakat agar mereka tetap bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari dengan harga yang lebih terjangkau, sehingga suasana Ramadhan tetap bisa dijalani dengan penuh ketenangan, kebersamaan, serta kebahagiaan,” ujar Irjen Pol Roycke dengan penuh kehangatan.
Dalam bazar murah , terdapat 13 jenis bahan pangan yang dijual dengan harga lebih terjangkau dibandingkan harga pasar, di antaranya adalah cabai yang harga normalnya Rp 89.400 per kilogram kini dapat diperoleh dengan harga Rp 57.000 per kilogram, serta telur ayam yang sebelumnya dijual seharga Rp 60.000 per rak kini bisa didapatkan dengan harga Rp 53.000 per rak. Penurunan harga ini diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok mereka selama bulan Ramadhan hingga menjelang Idul Fitri.
Tidak hanya berfokus pada aspek ekonomi, dalam kesempatan tersebut, Kapolda Sulut juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) agar tetap kondusif selama bulan Ramadhan, sehingga seluruh umat Muslim dapat menjalankan ibadah dengan penuh khusyuk dan ketenangan hingga tiba hari kemenangan.
“Mari kita semua bergandengan tangan untuk menciptakan suasana yang penuh berkah, aman, nyaman, dan damai, agar seluruh rangkaian ibadah Ramadhan dapat berlangsung dengan lancar. Dengan semangat kebersamaan dan gotong royong, kita semua dapat memastikan bahwa bulan suci ini dapat menjadi momen yang membawa kebahagiaan serta keberkahan bagi seluruh masyarakat,” tambahnya dengan penuh harapan.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap personel kepolisian yang telah berdedikasi dalam menjalankan tugasnya, pada kesempatan tersebut juga dilakukan penyerahan bingkisan Lebaran kepada sejumlah perwakilan personel Polda Sulut yang terdiri dari Perwira Pertama (Pama), Bintara, Tamtama, serta Aparatur Sipil Negara (ASN).
Tidak hanya itu, dalam rangkaian acara yang penuh dengan nuansa kebersamaan ini, juga dilaksanakan bakti sosial berupa penyerahan bantuan kepada para pengemudi ojek online, yang merupakan bagian dari kelompok masyarakat yang terdampak secara ekonomi dan diharapkan dapat terbantu melalui kegiatan ini.
Dengan adanya kegiatan Bazar Ramadhan dan Baksos Bhayangkari 2025 ini, diharapkan bukan hanya kebutuhan masyarakat terhadap bahan pangan dapat terpenuhi dengan harga yang lebih terjangkau, tetapi juga semakin terjalin kebersamaan serta kepedulian antara Polri dan masyarakat dalam menghadapi berbagai tantangan sosial dan ekonomi, sehingga tercipta kehidupan yang lebih harmonis serta stabilitas yang lebih terjaga di wilayah Sulawesi Utara.
(Yudi barik)