"Polri Berduka, Sholat Ghaib Serentak Digelar untuk Anggota yang Gugur di Lampung".
![]() |
suasana saat sholat ghaib berlangsung, (foto humas polres bitung) |
IDNEWS.CO, BITUNG, Humas Polres Bitung,- Sebagai bentuk penghormatan dan doa bagi tiga anggota Polri yang gugur dalam tugas di Way Kanan, Lampung, Kepolisian Resor (Polres) Bitung menggelar Sholat Ghaib secara serentak di Masjid Al Muttaqien, Girian Weru Satu, Bitung.
Ketiga personel yang gugur tersebut adalah Kapolsek Negara Batin Way Kanan, AKP (Anumerta) Lusiyanto, SH, AIPDA (Anumerta) Petrus Apriyanto, dan Briptu (Anumerta) M. Ghalib Surya Ganta, SH.
Mereka menghembuskan napas terakhir saat menjalankan tugas mulia memberantas kejahatan di wilayah hukum Polsek Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Lampung.
Pelaksanaan Sholat Ghaib dipimpin oleh Imam Ustadz Sutarman Mahmud, SPd dan dihadiri oleh Pejabat Utama (PJU) Polres Bitung, para personel kepolisian yang beragama Islam, serta jamaah Masjid Al Muttaqien.
Suasana khidmat terasa saat seluruh peserta sholat mengirimkan doa bagi almarhum yang telah mengabdikan diri demi keamanan dan ketertiban masyarakat.
Kapolres Bitung beserta seluruh jajaran turut menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas gugurnya tiga pahlawan kepolisian tersebut.
Menurut Kapolres, ketiga personel yang gugur adalah garda terdepan dalam menjaga keamanan dan menjadi benteng terakhir melawan tindak kriminalitas di wilayahnya.
"Kami segenap keluarga besar Polres Bitung turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas gugurnya rekan-rekan kami dalam tugas negara. Mereka telah memberikan pengabdian terbaik demi menjaga keamanan dan ketertiban. Semoga segala amal ibadah mereka diterima oleh Allah SWT dan mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya," ujar perwakilan Polres Bitung.
Pelaksanaan Sholat Ghaib ini tidak hanya dilakukan di Bitung, tetapi juga di berbagai wilayah lain sebagai bentuk solidaritas dan penghormatan terakhir kepada para pahlawan kepolisian.
Sejumlah Polres dan Polda di berbagai daerah juga menggelar kegiatan serupa sebagai simbol persaudaraan antar anggota Polri di seluruh Indonesia.
Kematian tiga anggota Polri ini menjadi pengingat bahwa tugas kepolisian tidak hanya menuntut dedikasi tinggi, tetapi juga penuh risiko dan pengorbanan.
Di tengah upaya menjaga keamanan dan menindak kejahatan, ancaman keselamatan jiwa selalu mengintai. Namun, semangat perjuangan mereka tetap menjadi inspirasi bagi seluruh anggota kepolisian dalam menjalankan tugas melindungi masyarakat.
Kapolres Bitung menegaskan bahwa kepolisian akan terus berjuang untuk menegakkan hukum dan menjaga keamanan, sebagaimana yang telah diperjuangkan oleh ketiga almarhum.
"Kami tidak akan mundur dalam menghadapi kejahatan. Gugurnya tiga rekan kami menjadi pelecut semangat untuk semakin memperkuat barisan dalam melindungi masyarakat dari segala bentuk ancaman kriminalitas," tegasnya.
Dengan doa dan penghormatan yang diberikan, diharapkan pengabdian AKP (Anumerta) Lusiyanto, SH, AIPDA (Anumerta) Petrus Apriyanto, dan Briptu (Anumerta) M. Ghalib Surya Ganta, SH tetap dikenang sebagai teladan dalam dedikasi dan keberanian. Polri berduka, namun semangat juang tidak akan pernah padam.
(Yudi barik)