"Wujudkan Rasa Aman, AKBP Albert Zai Terjun Langsung Pimpin Patroli Malam di Kota Bitung".
 |
| suasana saat kegiatan berlangsung, (foto humas polres bitung) |
IDNEWS.CO, BITUNG, Humas Polres Bitung,- Dalam rangka menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif, Kapolres Bitung AKBP Albert Zai, S.I.K., M.H., memimpin langsung kegiatan Patroli Cipta Kondisi pada Sabtu malam (12/4/2025).
Didampingi oleh Wakapolres serta Pejabat Utama (PJU) Polres Bitung, patroli ini bertujuan memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat, khususnya di momen perayaan Lebaran Ketupat.
Kegiatan diawali dengan apel kesiapan yang berlangsung di Aspol Pinokalan pukul 20.00 WITA. Dalam arahannya, Kapolres menekankan pentingnya pendekatan humanis serta kesiapsiagaan personel dalam menjaga situasi keamanan. Ia juga memimpin doa bersama untuk kelancaran tugas.
Patroli menyasar sejumlah titik keramaian, salah satunya di Kelurahan Pateten I, tempat warga tengah merayakan Lebaran Ketupat.
Kapolres menyampaikan imbauan secara langsung kepada masyarakat agar kegiatan dibatasi hingga pukul 22.00 WITA, tidak menyediakan minuman keras, dan menjaga volume musik agar tidak mengganggu lingkungan sekitar.
Rombongan kemudian melanjutkan patroli ke Pelabuhan Penyeberangan Ferry, menyapa para sopir dan calon penumpang, serta menyisir pusat kota. Di Perumahan Lembeh Permai, Kapolres kembali memberikan imbauan serupa, dan sempat menghibur warga dalam suasana yang akrab dan penuh kekeluargaan.
Selain berdialog dengan warga, patroli juga melakukan pemeriksaan terhadap sekelompok remaja di sekitar lokasi perayaan untuk mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas seperti kepemilikan senjata tajam dan konsumsi minuman keras.
Kapolres Bitung AKBP Albert Zai menegaskan bahwa patroli ini merupakan bagian dari upaya Polres Bitung dalam menciptakan rasa aman bagi masyarakat, terlebih di tengah meningkatnya kasus kekerasan akhir-akhir ini.
“Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen kami untuk menjaga keamanan Kota Bitung. Kami turunkan seluruh personel, termasuk dari jajaran Polsek, dan saya pimpin langsung pelaksanaannya malam ini. Harapan kami, masyarakat bisa merasakan keamanan, kenyamanan, dan menjalankan aktivitas tanpa rasa khawatir,” ujar Kapolres.
Ia juga mengungkapkan keprihatinannya terhadap keterlibatan anak di bawah umur dalam tindak kriminal. Dari enam pelaku dalam kasus pembunuhan dan penikaman baru-baru ini, lima di antaranya masih berusia di bawah umur.
“Ini menjadi perhatian serius. Peran orang tua, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan pemerintah sangat diperlukan untuk memberikan bimbingan serta pembinaan moral dan spiritual agar generasi muda tidak terjerumus ke dalam tindakan kriminal yang merugikan masa depan mereka,” tutup Kapolres.
(Yudi barik)